Rehab Gedung SDN Malangsari II Jalan Ditempat

KARAWANG – Rehabilitasi gedung Sekola Dasar Negeri (SDN) Malangsari II Kecamatan Pedes diduga jalan ditempat. Buktinya pelaksanaan pembangunan rehab gedung SDN Malangsari II Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang hingga kini belum rampung.

Bangunan yang bersumber dana alokasi khusus (DAK) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk 3 ruang kelas belajar (RKB) sebesar rupiah Rp197,299,000 pengerjaan swakelola. Mulai dikerjakan tanggal 30 Agustus 2019 harus selesai tanggal 10 Desember 2019. Dalam pengerjaan swakelola seharusnya sudah mencapai 60 persen. Namun hasil pantauan adanya sekitat 20 persen.

Dikatakan Aripin (45) warga Dusun Munjul Desa Malangsari Kecamatan Pedes menceritakan, diakhir bulan desember 2017 bangunan SD yang sebelah ambruk. Berselang dua hari datang Wakil Bupati Karawang beserta rombongan pejabat.

“Wakil bupati berjanji mengatakan bahwa bulan Januari tahun 2018 SDN Malangsari yang ambruk akan dibangun. Tapi nyatanya sampai sekarang masih belum ada perbaikan,” ujarnya kepada Fakta Jabar Sabtu (05/10/2019).

Selanjutnya, kata dia, dibulan Agustus ada pelaksanaan pekerjaan rehab digedung SD yang satu lagi. Padahal kondisi banguna masih bisa untuk dipakai sehari hari belajar para siswa.

Pertanyaannya, kenapa engga direhab gedung yang ambruk saja yang diperbaiki lebih dulu. Pada akhirnya sekarang, para siswa belajar diemper rumah warga yang beratap terpal plastik.

Akibat dari bangunan yang ambruk belum diperbaiki, yang sedang direhab sudah dua bulan baru pasang rangka baja.

“Saya selaku orang tua murid sangat prihatin melihat kondisi SDN Malangsari II yang tidak karuan. Harapan, ada perhatian khusus dari kepala Dinas Kabupaten Karawang dan Pemerintah Kabupaten. Semoga berkenan meninjau dan datang untuk melihat SDN Malanbsari II yang tertinggal,” pungkasnya. (ded)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Bupati Aep : Pendidikan Jadi Salah Satu Skala Prioritas Karawang

Karawang – Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh menyampaikan bahwa pendidikan ...