Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
KARAWANG – Merasa telah difitnah dan tak nyaman menerima teror, bahkan hendak dijadikan ‘obyek’ sapi perahan oleh oknum wartawan media on-line membuat gerah Kepala Desa Kutaampel, Kecamatam Batujaya, Kabupaten Karawang, Rohmat.
Tanpa berfikir panjang, Kades Kutaampel, Rohmat, menceritakan kronnologi penyebab awal pertamuan dengan ke dua oknum wartawan.
Selanjutnya, Kades Kutaampel berkoodinasi dan meminta bantuan pada tim satgas saber pungli Polda, Jawa Barat. Bahkan, Kades Kutaampel merasa tidak nyaman selalu mendapatkam teror difitnah telah melakukam korupsi dana Bumdes Rp.500.000.00,-.
Alhasil, Kades Kutaampel diminta oleh tim Satgas Sabel Pungli untuk bekerjasama melakukan operasi tangkap tangan pada kedua oknum wartawan yang melakukan fitnah dan dugaan pemerasan dengan nominal Rp.20.000.000.
Alhasil, dilaksanakan kegiatan OTT oleh Tim Tindak Satgas Saber Pungli, terkait dengan adanya pungli/pemerasan dari oknum wartawan kepada Kepala Desa Kutaampel Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang dengan menuduhkan telah melakukan korupsi dana Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dan ancaman apabila tidak memberikan sejumlah uang yang diminta, kasus tersebut akan dimuat di media setelah hari raya Idul Fitri 2020.
Ditemukan barang bukti uang tunai sebesar Rp 20.000.000 (Dua puluh juta rupiah), dua unit Handphone, satu tas hitam dan kamera telah diamankan 2 (Dua) orang sbb: 1. a.n. SAP (oknum wartawan) 2. a.n. DT (oknum wartawan) demikian laporan sementara hasil pelaksanaan tugas.
Sebagai mana dikutip dari yang di share Naja Nurjaya, ketua IKD Kecamatan Batujaya kepada IKD kecamatan di wilayah Kabupaten Karawang yang lainnya.
Terkait prihal ini, sekertaris IKD Kecamatan Tempuran mengatakan, ”Pihak APDESi sudah menyiapkan Advokat untuk mengawal proses kasus tersebut” kata Jilun Sadewa, via Handphone pada media ini. (sgt)
