Kantor Redaksi Media Online Dirusak Orang Tak Dikenal

Karawang – Sekelompok orang yang mengaku petugas kepolisian mengobrak ngabrik kantor Redaksi NuansaMetro di Jalan Malabar No F17 Karangpawitan, Karawang Jawa Barat, Rabu (28/4/21) malam.

Dengan dalih mencari pelaku dugaan kasus penipuan, orang yang diduga mengaku-ngaku sebagai petugas kepolisian dan mengaku dari salah satu ormas tertentu, ‘mengobrak-abrik’ kantor Redaksi Nuansa Metro dan Sekretariat DPC Generasi Anti Narkotika Nasional (GANN) Kabupaten Karawang sekitar pukul 20.00 WIB.

Orang itu berjumlah lima orang, mendobrak pintu utama dan pintu garasi. Sehingga mengakibatkan kunci rusak dan tak bisa dipergunakan kembali. Ternyata bukan hanya sampai disitu, lemari tempat menyimpan arsip pun tak luput dari penggeledahannya.

Hal itu terungkap dari pernyataan ketua RW Perumahan Karang Indah, Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, H. Joko dan salah satu anaknya bernama Kiki.

“Awalnya saya kedatangan satpam perumahan, menginformasikan kepada saya ada Buser menunggu di rumah belakang bernomor F17, akan melakukan penangkapan dirumah itu. Namun satpam tidak secara detail mengatakan kepada saya ada apa- apanya,” ucap H. Joko pada wartawan dan pengurus DPC GANN Karawang, Djajat Sudrajat.

Lebih lanjut H. Joko mengungkapkan, setelah dirinya tiba di kantor redaksi Nuansa Metro dan Sekretariat DPC GANN, disitu sudah ada lima orang menunggu kedatangannya.

“Sesampainya di kantor redaksi Nuansa Metro dan Sekretariat DPC GANN, saya tanyakan maksud ke lima orang tersebut hingga ingin mendobrak pintu kantor. Kata mereka di dalam kantor itu ada orang yang sedang mereka cari. Mereka memperlihatkan alat GPS, bahwa orang yang mereka cari ada didalam kantor,” ungkapnya.

Diduga dengan izin ketua RW dan disaksikan oleh anaknya, kelima orang tersebut mendobrak pintu depan kantor. Padahal pintu itu didalam nya disekat oleh potongan besi. Namun mungkin karena kerasnya dobrakan, akhirnya pintu itu terbuka.

Setelah pintu terbuka, orang yang dicari tidak diketemukan, saking penasarannya menurut H. Joko, ke lima orang tersebut kembali merusak dengan cara menendang pintu garasi yang berbahan kayu hingga terbuka dan merusak kuncinya.

Namun, kembali orang yang dicari tidak ada juga, lalu kelima orang tersebut, mengambil tangga alumunium untuk mencari orang yang dimaksud diatas plapon. Kembali orang yang di cari ke lima orang tersebut tidak ada.

Tidak hanya disitu, kelima orang itu mengobrak-abrik kesetiap ruangan dan kamar, termasuk membuka-buka lemari Arsip redaksi dan arsip DPC GANN Karawang.

“Akhirnya, memang tidak ada orang didalam kantor tersebut. Saya juga heran dan curiga terhadap ke lima orang tersebut, masa yang mengaku aparat sikapnya seperti itu. Lalu saya tanya ke salah satu orang itu, sebenarnya mereka dari mana. Lalu yang bernama DN mengaku, bahwa dirinya dari salah satu ormas ternama dan berasal dari Bandung,” kata Kiki anaknya ketua RW H Joko.

Kiki pun menuturkan, bahwa kelima orang tersebut mengendarai kendaraan mobil jenis Minibus Ertiga bernopol D.

“Kalau gak salah mereka berlima memakai mobil jenis Minibus Suzuki Ertiga, kalau gak salah juga berwarna merah maroon. Namun saya tidak ingat no polisi nya berapa, yang saya ingat plat D. Soalnya waktu itu sudah malam juga sih pak,” tutur Kiki.

Ditempat terpisah Pemimpin Redaksi nuansametro.com Endang Nupo yang diwawancarai terkait adanya dugaan tindakan melawan hukum mengatakan, bahwa tindakan ke lima orang tersebut jelas telah melakukan tindakan melawan hukum.

“Walaupun mereka ada izin dari ketua RW untuk melakukan penggeledahan di kantor kami. Seharusnya mereka minta izin dulu kepada pemilik kantor (rumah). Rumah ini jelas berpenghuni, bukan rumah kosong. Ini jelas tindakan melawan hukum. Mereka memasuki pekarangan dan rumah milik orang lain tanpa izin dari pemilik. Hal itu jelas ada pasal nya dalam KUHPidana. Apalagi mereka bukan petugas kepolisian yang sedang bertugas melakukan penyelidikan suatu kasus,” tegas Endang Nupo.(rls)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

BKPSDM Beri Sanksi Oknum PPPK dan Tenaga Honorer, Ini Pelanggarannya 

Karawang – Sepanjang tahun 2024 BKPSDM telah memberikan Sanski dan ...