Pemkab Garut Kebut Habiskan APBD Rp4,6 Triliun

FAKTAJABAR.CO.ID – Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, hingga pekan ketiga November 2019 berlangsung, serapan belanja APBD pemda Garut masih di angka 68-70 persen.

“Mungkin akhir bulan ini sekarang sudah 82 persen,” ujar dia, selepas apel di lapangan Setda, Senin, 18 November 2019.

Menurutnya, penyerapan anggaran pemda Garut selalu meningkat tajam menjelang tutup buku kalender tahunan berakhir. “Target kita hingga akhir tahun tetap di angka 96 persen,” kata dia.

Masuknya suntikan dana anggaran bantuan provinsi (Banprov) sebesar Rp500 miliar akhir tahun ini, diprediksi mampu meningkatkan serapan anggaran pemda Garut, menjelang tutup buku. “Awal Desember yang Rp500 miliar banprov sudah turun dari provinsi, jadi hingga akhir bulan ini sudah 85 persen, ke sananya sampai akhir tahun 96 persen,” kata dia memprediksi.

Rudy menyatakan, rendahnya serapan anggaran hingga pertengahan tahun kalender berjalan, disebabkan beberapa faktor teknis saat lelang berlangsung.
“Yang tidak terserap itu hanya beberapa seperti DAK, itu gagal lelang mencapai Rp57 miliar, kebanyakan tidak terserap karena gagal lelang tadi,” kata dia.

Namun, meskipun demikian, kegagalan lelang tersebut bukan menjadi masalah berarti bagi pemda Garut, sebab bisa dimunculkan lagi tahun depan pada kalander berjalan. “Kenapa gagal lelang? Karena tidak ada yang memenuhi syarat, tapi kan dimunculkan lagi tahun depan,” ujar dia.

Dengan sisa waktu yang ada, lembaganya, optimis serapan anggaran APBD Garut 2019 bisa mencapai Rp 4,416 triliun, atau sekitar 96 persen sesuai target yang direncanakan pemda Garut. “Bahkan mungkin bisa 97 persen dari sekitar Rp 4,6 triliun ABPD,” dia menambahkan. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Rayakan HUT RI Ke-79, Donasi Pegawai PLN Nyalakan 7.357 Listrik Gratis bagi Keluarga Kurang Mampu

Faktajabar.co.id – Menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, PT PLN ...