Karawang – Bupati Karawang H Aep Syaepuloh SE menginginkan agar proyek perbaikan drainase di Jalan Arif Rahman Hakim (kawasan Niaga) bisa selesai tepat waktu. Saat melakukan sidak bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang dan Kepala Dinas PUPR, Senin 14 Juli 2025, Bupati melihat tumpukan galian yang menyebabkan debu dan menyempitkan jalan.
Melihat hal itu, Bupati meminta agar proses pelaksanaan pekerjaan rapih dan tidak membahayakan pengguna jalan terutama sepeda motor. Ketika panas, tumpukan galian menyebabkan debu, dan juga licin ketika hujan turun. Proyek drainase ini direncanakan sepanjang 489,6 meter. Proyek ini ditujukan untuk mengurangi genangan air yang kerap terjadi di kawasan niaga tersebut. “Intinya harus selesai tepat waktu,” kata Bupati Aep.
Bupati berujar, selama proses perbaikan drainase, menyebabkan tersendatnya arus lalu lintas. Oleh karena itu, Pemkab akan berkoordinasi dengan pihak Satlantas dan Dinas Perhubungan untuk membantu mengatur arus lalu lintas di kawasan Niaga.
Ia menyadari proyek ini akan berdampak sementara terhadap mobilitas masyarakat dan kegiatan usaha warga sekitar. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat bisa bersabar dan memahami kondisi ini.
“Saya minta pengertian dari masyarakat dan para pedagang. Ini memang sedikit merepotkan sekarang, tapi hasilnya untuk kebaikan ke depannya,” kata Bupati Aep.
Pemkab Karawang juga akan memantau progres pekerjaan secara berkala agar tetap sesuai rencana. Bupati Aep menekankan bahwa tidak boleh ada keterlambatan yang disebabkan oleh kelalaian.
Dalam tinjauan tersebut, Bupati Aep didampingi oleh sejumlah pejabat dari dinas terkait dan pengawas proyek. Ia juga menyempatkan berdialog dengan warga dan pedagang setempat.
Dengan pembangunan drainase ini, Pemkab Karawang berharap kawasan Jalan Niaga tidak lagi mengalami banjir atau genangan air, sehingga aktivitas ekonomi bisa berjalan lebih lancar.(rls/fj/prokom)