
Guntar Mahardika | Ketua MPI Kabupaten Karawang
Karawang – Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Kabupaten Karawang mendukung langkah Bupati Kabupaten Karawang H.Aep Syaepuloh dalam penyerapan tenaga kerja asli Karawang.
Menurut Guntar, Surat Edaran Nomor 2094 Tahun 2025 tentang Pelaksanaan Rekrutmen Tenaga Kerja di Kabupaten Karawang yang dikeluarkan Pemkab Karawang adalah langkah kongkret, jelas dan tegas dalam memperjuangkan masyasakat Karawang.
Seperti diketahui, surat edaran tersebut ditujukan kepada seluruh pimpinan perusahaan, pengelola kawasan industri, para camat, dan Ketua Apindo Karawang, sebagai bentuk penguatan terhadap kebijakan prioritas tenaga kerja lokal.
Surat tersebut ditandatangani Bupati Karawang Aep Syaepuloh ditetapkan di Karawang pada tanggal 28 Juli 2025. Hal ini sebagai bukti nyata kinerja bupati dalam memperjuangkan masyarakat Karawang.
Dimana, dalam SE ditegaskan bahwa setiap rekrutmen tenaga kerja di wilayah Karawang wajib mengutamakan tenaga kerja daerah dan/atau penduduk Kabupaten Karawang, dengan tetap mengedepankan profesionalisme.
Kebijakan ini mengacu pada sejumlah regulasi daerah, termasuk Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan, serta Perda Nomor 16 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. Selain itu, aturan ini juga selaras dengan Peraturan Bupati Karawang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Perluasan Kesempatan Kerja di Kabupaten Karawang.
“Kami sebagai pemuda mendukung langkah Pemkab Karawang dalam hal ini Bupati Haji Aep dan Wakilnya Haji Maslani untuk penyerapan tenaga kerja lokal Karawang. Kami siap kawal surat edaran tersebut agar menjadi perhatian perusahaan di Karawang,” kata Guntar Mahardika, Kamis, 31 Juli 2025.
Selain penyerapan tenaga kerja lokal,Guntar juga mengapresiasi Pemkab Karawang konsentrasi di bidang perekonomian. Terobosan dan program dari Bupati Aep yakni meningkatkan program UMKM. Bahkan, kata dia, memberikan bantuan pada pelaku UMKM untuk meningkatkan segala bentuk usaha masyasakat.
“Ketika zaman saya menjadi Ketua KNPI sering kolaborasi dengan instansi terkait soal bantuan UMKM. Sampai sekarang masih Bupati Aep masih konsentrasi di bidang perekonomian, khususnya UMKM. Konsisten dan terukur,” kata Guntar.
Guntar juga mengaku kaget saat Bupati Karawang turun langsung kegiatan pembongkaran PKL di Jalan Arif Rahman Hakim atau Taman Bencong. Dimana, taman tersebut peruntukan ruang terbuka hijau. Bupati berani tegas dalam menegakan peraturan yang seharusnya dilakukan.
“Ruang terbuka hijau sedang di tata beberapa wilayah, termasuk taman bencong yang menjadi harapan masyasakat. Kami dari pemuda mendukung langkah yang terbaik Pemkab Karawang,” jelasnya.
Tak hanya itu, ruang terbuka publik lainnya sedang diperbaiki dan di lengkapi. Meliputi GOR Panatayudha, Stadion Singaperbangsa Karawang dan sarana olahraga lain.
“Fasilitas tersebut bisa digunakan masyasakat Karawang dalam aktivitas Olahraga dan aktivitas lainnya. Kami sangat bangga dan perlu diapresiasi,” kata Guntar.
Ia menyebutkan, ketegasan bupati terlihat juga saat awal masuk sekolah. Waktu itu bidang pendidikan sedang menjadi sorotan publik karena masyarakat banyak mengeluh oknum sekolah jual beli LKS. Bupati berani mengeluarkan pernyataan ancaman pada kepala sekolah yang melanggar aturan akan diberikan sanksi.
“Hal demikian sebagai ketegasan bupati untuk memberikan efek jera pada oknum. Dan mendahulukan kepentingan masyasakat. Kami selalu pantau dan perhatikan,” tandasnya.(red/fj)