
Ketua DPRD Kabupaten Karawang, Endang Sodikin
Karawang– Ketua DPRD Kabupaten Karawang, Endang Sodikin, menegaskan bahwa peringatan Hari Jadi ke-392 Karawang pada Minggu (14/9/2025) harus dijadikan momentum muhasabah atau evaluasi bersama, bukan sekadar seremoni tahunan.
Menurutnya, tagline Masagi atau Karawang Maju, Berdaya Saing, dan Berkelanjutan harus dijadikan pedoman bagi seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dalam menjalankan program pembangunan.
“Tagline ini bukan sekadar semboyan, tetapi prinsip dasar yang harus menjadi sikap mental dan komitmen. Karawang memiliki potensi besar di tingkat nasional, terutama sebagai penyumbang sekitar 20 persen produksi beras Indonesia,” ujar Endang usai menghadiri Apel HUT Karawang di Lapangan Karangpawitan.
Ia juga mengingatkan masih banyak persoalan yang harus dituntaskan, terutama masalah pengangguran dan sampah. Ia mengapresiasi langkah Pemkab Karawang yang telah menerbitkan Perbup Nomor 19 Tahun 2025 tentang pelatihan, penempatan, dan pemagangan tenaga kerja, sebagai pelengkap Perda Nomor 1 Tahun 2011.
“Kebijakan ini bisa menjadi solusi atas tingginya angka pengangguran yang masih menjadi pekerjaan rumah kita bersama,” tegasnya.
Terkait persoalan sampah, Endang mengungkapkan Karawang menghadapi beban berat. Dengan jumlah penduduk sekitar 2,8 juta jiwa, setiap hari timbul 1.200–1.400 ton sampah, sementara armada pengangkut sampah pemerintah hanya sekitar 80 unit.
“Ini tantangan yang harus dijawab serius. Sesuai Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Persampahan, sampah rumah tangga rata-rata 0,6 kilogram per orang per hari. Jika tidak dikelola baik, ini bisa jadi bom waktu,” jelasnya.
Selain itu, Endang juga menekankan pentingnya peningkatan layanan dasar, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga ketahanan pangan.
“HUT Karawang adalah saatnya kita berbenah. Sejarah telah mencatat Karawang sebagai lumbung pangan nasional. Maka ke depan, infrastruktur harus terus diperbaiki dan program pembangunan dijalankan secara konsisten,” pungkasnya.(rls/fj)