Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Karawang – Masyarakat di Karawang kini tidak lagi kebingungan bila terjadi permasalahan dengan Notaris. Pasalnya, sekretariat bersama yang baru diresmikan, Kamis (9/9/2021) di Ruko Race Resinda Blok TA7 No.30 Desa Purwadana bisa menerima aduan dari masyarakat.
Majelis Pengawas Daerah (MPD) Notaris di Kabupaten Karawang menyatakan kesiapan menerima aduan dari masyarakat bila terjadi permasalahan. Baik pelanggaran kode etik, pelayanan dan sebagainya.
“Kita melakukan pengawasan Notaris sekitar 400 lebih di Karawang. Jika ada permasalahan bisa disampaikan ke sekretariat bersama,” kata Fadli Icsanul Husaein, Ketua MPD Notaris Karawang kepada Fakta Jabar.
Menurutnya, kegiatan rutinitas yang dilakukan pemeriksaan setahun sekali terhadap Notaris Karawang. Pihaknya tak sedikit menerima pengaduan dari masyarakat atas ulah oknum Notaris.
“Pengaduan kebanyakan bersifat umum, tidak pelanggaran berat. Kita selaku pengawas melakukan mediasi kedua belah pihak antara klein dan Notaris agar diselesaikan permasalahan tersebut,” ujarnya.
Serjauh ini, lanjut Fadli, tidak ada permasalahan sampai masuk jalur hukum. Yang terjadi hanya sebatas miskomunikasi saja. Disini peran majlis pengawas dapat menyelesaikan kedua belah pihak.
“Permasalahan tidak perlu sampai jauh lagi, cukup dengan komunikasi yang baik. Kadang kala kita ini terjadi miskomunikasi saja klien dan Notaris. Dan kita harapkan tidak ada masalah,” harapnya.
Fadli juga menyebutkan, layanan pengaduan masyarakat dapat tertulis secara formal dengan jelas pelapor dan yang diadukan. Lalu dikirimkan ke sekretariat bersama, kemudian akan ditindak lanjuti.
“Pengaduan kita terima, kemudian apa yang menjadi pokok permasalahan kita diskusikan dan kita mediasi kedua belah pihak,” tandasnya.
Fadli juga mengimbau Notaris Karawang sudah luar biasa grad kelas B. Semua infrastuktur sudah lengkap. Oleh karenanya, Notaris lebih professional lagi dalam menjalankan profesinya sesuai dengan peraturan. (red)
