Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Film Danyang Wingit Jum’at Kliwon Dijadwalkan Tayang di Bioskop Indonesia
Karawang -Sebuah pertunjukan film terbaru di Indonesia. Yaitu film Danyang Wingit Jum’at Kliwon. Film ini dijadwalkan tayang di Bioskop Indonesia mulai tanggal 20 Nopember 2025.
Kepada Faktajabar, Agus Riyanto mengatakan, film ini dalam proses pembuatan, film termasuk yang memakan waktu panjang.
“Proses pembuatan film danyang wingit ini termasuk panjang karena, kita riset aja memakan waktu satu tahun, lalu penyesuaian karakter pemain dan lain sebagainya itu sekitar 6 bulan dan shooting sekitar tiga mingguan dan proses corring hingga mixing itu 1 tahun baru tayang,” ucapnya.
Selanjutnya, ia melanjutkan mengenai sinopsis film yang ia angkat berdasarkan dari kisah nyata dari tanah jawa yang menarik untuk disimak.
Mengenai mitos nonton wayang harus sampe selesai itu bisa jadi benar dan tidak ya, tapi untuk wayang kulit manusia ini memang kita mengambil dari kisah nyata dari tanah jawa yang dulunya itu ada sinden dalam sebuah nayagan pewayangan yang dikuliti, kulitnya diambil lalu dijadikan wayang dan dijadikan persembahan,” lanjutnya.
Selanjutnya, Aktris Celine Evangelista yang dalam hal ini berperan sebagai Aktor Utama dalam film tersebut, ia memaparkan kesan ketika dirinya memerankan serta mendalami karakter dalam film danyang wingit tersebut .
“Filmnya berjudul danyang wingit jumat kliwon, disini berperan sebagai sinden bernama citra, menjadi seorang sinden itu ngga mudah untuk menjadi seorang sinden itu butuh latihan khusus dan biasanya sinden-sinden profesional yang sering kita lihat di pagelaran wayang itu mereka dilatih dari kecil bahkan sampai mereka dewasa dididik untuk dibentuk menjadi seorang sinden profesional. Jadi kayanya waktu saya latihan 5,6 bulan itu kurang maksimal akan tetapi ini bagian dari perjuangan saya untuk membangkitkan kembali budaya jawa,” paparnya.
Setelah itu ia menambahkan mengenai ke-hijrahan dirinya, yang dalam film tersebut ia tidak memakai hijab selama syuting berlangsung.
“Karena didalam project ini bukan hanya satu kepala, tetapi ada banyak kepala maka dari itu kita harus tetap profesional dan menurunkan ego agar project yang kita kerjakan dapat dimaksimalkan, “pungkasnya. (red/fj)
