Berikut Ini Imbauan Kabid Paud & Dikmas yang Ramai Dipesan Berantai WhatsApp

Pesan berantai yang ramai di WhatsApp

Karawang – Pesan berantai di WhatsApp (WA) begitu ramai, sehingga menjadi buah bibir di media sosial. Isi pesan berantai itu berupa imbauan dari Kabid Paud dan Dikmas Disdikpora Kabupaten Karawang agar pengelola SPA/TK/TKQ waspada akan oknum yang mengatasnamakan wartawan. Konon oknum itu meminta sejumlah uang. Alhasil membuat resah pihak sekolah. Sehingga Kabid Paud dan Dikmas membuat imbauan di pesan WA.

Isi pesan imbauan tersebut adalah ‘Ass kpd yth. Pengelola SPS/TK/TKQ Se Kab. Karawang agar waspada ketika ada tamu mengatasnamakan media apapun” mrk diterima dg baik ketika meminta uang dalih apa saja, apalagi sangat besar jangan diberi suruh tulis dibuku tamu dan data dengan lengkap klo memaksa dan tdk sopan meminta bantuan penilik ditelpn atau tlpn kami. Demikian agar menjadi tahu dan hadapi dengan tenang. Wasalam kabid Paud dan Dikmas’.

Baca juga : https://www.faktajabar.co.id/2021/01/21/ppdi-jawa-barat-sebut-perangkat-desa-tidak-bisa-diberhentikan-sepihak/

https://youtu.be/nw4gYzZsH_g

Mengenai itu, Juhdiana, Kasi PAUD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang mengamini adanya oknum yang mengatasnamakan awak media ke salah satu Paud di Karawang. Oknum itu meminta sejumlah uang.

“Ada dua oknum yang mengaku sebagai insan jurnalis. Tapi perilakunya menyimpang dari kode etik dan profesi sebagai jurnalis,” ungkap Juhdi saat dikonfirmasi media lintasbatas.id melalui ponsel selularnya, Kamis (21/1/2021).

Juhdiana mengatakan, oknum yang mengaku sebagai insan pers sering mendatangi PAUD yang ada di beberapa kecamatan di wilayah utara Karawang.

“Mereka datang ke PAUD dengan menakut-nakuti pengelola. Kemudian minta uang sebesar Rp3 juta. Pihak PAUD tidak memberinya, tetapi mereka berdua tetap memaksa minta uang. Dikasih ongkos Rp100 ribu rupiah menolak, berdasarkan informasi mereka memaksa meminta uang Rp400 ribu dan itu merupakan suatu bentuk pemerasan,” tutur Juhdiana.

Ia mengatakan, ulah oknum tersebut sudah mencoreng nama baik insan pers. Yang dia ketahui rekan media professional tidak melakukan tindakan seperti itu.

“Mungkin itu oknum saja. Sebab media professional yang seutuhnya tidak berbuat seperti itu. Apalagi mengancam dan meminta uang,” ucapnya.

Selain itu Juhdiana, meminta kepada seluruh PAUD yang ada di Karawang agar tetap memberikan informasi, apabila ada oknum yang mengaku jurnalis lantas meminta sejumlah uang agar segera melaporkan.

“Nanti kita sama-sama laporkan oknum tersebut ke polisi,” pungkasnya.(red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

ESQ Kemanusiaan Gandeng Indonesia CARE, Distribusikan Wakaf Qur’an Isyarat Untuk Sahabat Tuli

Faktajabar.co.id – Inovasi dalam pendidikan Al Qur’an terus dikembangkan. Termasuk ...