Waspada ! Dinkes Minta Warga Waspadai DBD dan Terapkan PSN 3M Plus

Karawang – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karawang mencatat mencatat sepanjang tahun 2022 terdapat 1.320 kasus yang disebabkan oleh Demam Berdarah Dengue (DBD).

Atas kondisi itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) pada Dinkes Karawang, Yayuk Sri Rahayu mengatakan, pada 2023 pihaknya melakukan upaya pencegahan melalui gerakan satu rumah satu jumantik dan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus.

“Kami upayakan melalui PSN 3M plus (menguras, menutup dan menyingkirkan) sumber jentik nyamuk. Lalu kami sosialisasikan juga gerakan satu rumah satu jumantik kepada masyarakat,” katanya.

Menurutnya, ketika masyarakat benar-benar melaksanakan PSN 3M plus di lingkungannya masing-masing, maka vektor penularan virus DBD bisa dihentikan. Jangan dibiarkan jentik lahir menjadi nyamuk dewasa

“Mari sehatkan lingkungan kita, bersihkan halaman, daur ulang barang bekas, kuras bersih penampungan air,” ujarnya.

“Yang paling banyak terkena DBD, umur 15-44 tahun (50 persen), 5-14 tahun (27 persen), di atas 44 tahun (13 persen), 1-4 tahun (8 persen) dan paling sedikit di bawah 1 tahun (2 persen). Kalkulasi gendernya, 55 persen laki-laki dan 45 persen perempuan,” katanya.

Ia juga meminta kepada masyarakat untuk waspada terhadap penyakit virus yang dibawa oleh nyamuk, yang terjadi di daerah tropis dan subtropis ini. Sebab, orang yang terinfeksi virus ini untuk kedua kalinya memiliki risiko yang jauh lebih besar terserang penyakit

“Kami mengharapkan peran serta masyarakat, mudah-mudahan di tahun 2023 DBD bisa terkendali,” tuturnya. (diskominfo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Bupati Aep Hadiri Pembukaan MTQ ke-38 Tingkat Jabar di Kabupaten Bekasi

Karawang – Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh menghadiri pelaksanaan Pembukaan ...