Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Karawang – Empat orang mahasiswa teknik elektro berhasil lolos dalam ajang pembuatan robot hingga di tingkat provinsi. Desvita Elvira Anyeler, anggota tim robotic menyampaikan saat ajang ini tim tersebut membuat robot dengan tema industrial. Ia menjelaskan mempunyai fungsi untuk mempermudah manusia dalam mengambil koin.
“Kita kemarin ada dua kali seleksi, kebetulan kita lolos di seleksi provinsi. Persiapan kita kemarin kurang lebih satu bulan, kita mengambil divisi KRTMI jadi kami membuat robot industrial. Robot ini berfungsi untuk mengambil koin, tapi ada juga divisi yang lain. Capit robotnya itu akan mengambil koin dan meletakkan di layout yang ditentukan,” ujarnya Senin (19/6/2023).
Ia mengaku dalam proses pembuatan masih terdapat kendala pada bagian griper. Kemudian ia menyatakan antara mencapit dengan mencocokkan griper masih belum sempurna. Pada perlombaan di tingkat selanjutnya robot ini akan di sempurnakan kembali oleh tim regenerasi yang saat ini telah dibina.
“Kita kesusahan merakit gripernya itu agak susah antara mencapit dan ngepasinnya. Kita masih perlu riset lagi ke depannya. Kita akan menyempurnakan griper supaya dia bisa otomatis mencapit koinnya untuk perlombaan tingkat selanjutnya,” tambahnya.
Anggaran pembuatan robot mencapai tujuh juta. Seluruh dana ini berasal dari pihak Universitas Singaperbangsa Karawang. Dana yang diberikan bukan berupa uang, namun berupa bahan material pembuatan robot. Sejauh ini pihak Unsika belum memberikan apresiasi apapun.
“Kita sudah pernah dua kali ikut dan untuk anggaran semua dari kampus. Kalau kita bikin dari nol itu sekitar lima juta dan sekarang hanya tujuh juta. Kampus membiayain untuk pembelian semua bahannya. Apresiasi dari kampus sejauh ini belum ada sama sekali,” pungkasnya.(red)
