Strategi Promosi Destinasi Wisata Melalui Media Digital

Dadan Hendrayana

Karawang – Kegiatan bimtek strategi promosi pariwisata dan ekonomi kreatif melalui media digital di era adaptasi kebiasaan baru dilaksanakan oleh Kemenparekraf. Disparbud Karawang hadir memberikan materi menyesuaikan dengan tema dan menyampaikan bahwa Kabupaten Karawang punya potensi pariwisata dan kebudayaan yang sangat besar hampir di 30 kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang punya destinasi wisata.

“Kita punya wisata alam (gunung dan laut), wisata sejarah (tugu kebulatan tekad, rumah sejarah Djoe Ki Song, Monumen Rawagede) wisata budaya (situs percandian Batujaya), wisata religi (Maqom Syeh Quro, Sian Jin Kupoh), Wisata industri, wisata kuliner dan wisata buatan yang banyak juga di Kabupaten Karawang,” kata Kadisparbud melalui Kabid Promosi, Dadan Hedrayana.

Ia mengatakan, kaitan dengan situasi pandemi sekarang ini sektor pariwisata adalah sektor yang paling sangat terpuruk. Begitupun ekonomi kreatif juga banyak terkena dampak apalagi ekraf yang sangat tergantung di sektor pariwisata.

“Melihat kondisi ini tentunya kita semua perlu bekerja keras, menyusun strategi dan tetap semangat untuk dapat memulihkan kembali sektor pariwisata,” katanya.

dan ini tidak hanya bisa dilakukan oleh Disparbud Karawang tapi perlu dukungan dari semua stek holder pariwisata, kaitan dengan kebiasaan baru promosi konvensional/tradisional harus menyesuaikan dengan kebiasaan baru yaitu promosi secara digital.

“Karena sebagian besar sekarang konsumen telah beralih untuk memanfaatkan media digital dan para pelaku ekrAf juga diharapkan untuk mengembangkan bisnisnya melalui media digital,” katanya.

Disparbud Kabupaten Karawang saat ini melihat ada 7 trend wisatawan segmentasi pasar hasil analisa pasar wisatawan Jawa Barat yaitu 1. Milenial, 2. Adven tur trip, 3. female Solo travel, 4. Food tourism, 5. Responsible tourism, 6. Mobil photografi, bisnis dan Lea sure.

Untuk menangkap peluang wisata tadi yang ada Disparbud punya 3 pola promosi pariwisata yang dilakukan yaitu pertana Pemanfaatan fasilitas digital ( memperkuat dan menggunakan fasilitas digital, baik yg dilakukan kerjasama dengan pihak ke tiga maupun memanfaatkan fasilitas yg dimiliki oleh Disparbud Karawang.

Kedua Memperkuat peran Media sosial ( memperkuat peran media sosial yg dimiliki oleh Disparbud dengan memperkuat konten promosi, FB, IG, YouTube, twitter, Tiktok)

“Dan ketiga meemperkuat konten story telling ( model story telling didukung oleh visualisasi yang menarik, serta penguatan peran tokoh endoser yang dikenal),” pungkasnya.(cr1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Bupati Aep Sebut, Buruh di Karawang mempunyai Peran Penting untuk Kemajuan Karawang

Karawang – Bupati Kabupaten Karawang bersama dengan Forkopimda menghadiri acara ...