Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Karawang – Guna menindaklanjuti gerakan vaksinasi massal dalam skala nasional yang ditargetkan 1 juta per hari, Polres Karawang mendirikan Gerai Vaksin Presisi di Klinik Pratama Polres Karawang, Komplek Asrama Polisi (Aspol), Alun-Alun Karawang, Jawa Barat, Senin (28/06/2021).
Hal tersebut diungkapkan Kapolres Karawang, AKBP Rama Samtama Putra menyusul dengan adanya intruksi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terhadap seluruh jajarannya di institusi Polri guna mendirikan Gerai Vaksin Presisi untuk memberikan fasilitas kepada masyarakat yang belum disuntik vaksin COVID-19.
“Untuk menindaklanjuti gerakan vaksinasi massal skala nasional target 1 juta per hari, khusus untuk Urkes Polres Karawang kita mendirikan Gerai Vaksin Polri Presisi dengan target hariannya itu mencapai 200 hingga 300 orang yang mendapat suntik vaksin,” ungkap AKBP Rama saat ditemui wartawan usai dirinya melakukan peninjauan Gerai Vaksin Presisi di Klinik Pratama Polres Karawang, Senin (28/06/2021).
Agar terjadwal dengan baik dan tidak terjadi penumpukan kerumunan massa, terang Kapolres menjelaskan, maka masing-masing warga atau masyarakat umum tanpa harus melihat KTP Domisilinya dan yang belum disuntik vaksin, untuk dipersilahkan mendaftarkan dirinya di polsek-polsek terdekat jajaran Polres Karawang.
“Hal itu dilakukan agar tidak terjadi kerumunan massa, dan peserta juga di mobilisasi oleh pihak kepolisian setempat (polsek-polsek sekitar). Khusus untuk kegiatan yang dilakukan di Urkes Klinik Pratama Polres Karawang, ini adalah bagian dari tindak lanjut vaksinasi massal yang kemarin (sempat tertunda) dan tidak terakomodir di GOR Adiarsa, itu kita lakukan hari ini sampai hari Kamis pekan ini,” jelasnya.
Kegiatan vaksin perdana yang dilakukan pihaknya dalam program Gerai Vaksin Presisi tersebut, kata Kapolres, pemberian vaksin secara gratis yang diperuntukan kepada masyarakat umum ini diagendakan berlangsung setiap hari Senin sampai Jumat dan dimulai pada pukul 08.00WIB hingga pukul 13.00WIB.
“Untuk kegiatan vaksin di Gerai Vaksin Presisi, akan kita selenggarakan setiap hari kerja (Senin sampai Jumat) yang dimulai dari jam 8 pagi sampai jam1 siang ya. Dan dalam program Gerai Vaksin Presisi ini juga, tentunya tidak dipungut biaya alias gratis,” ucapnya.
Selain itu dengan adanya keterbatasan tim tenaga kesehatan (nakes) di Urkes Klinik Pratama Polres Karawang, lanjut dia menyampaikan, pihaknya mengaku akan mengakselerasikan percepatan vaksinasi massal bersama sejumlah pihak.
“Dan tentunya hal ini juga akan kita akselerasikan juga dengan teman-teman di puskesmas, polsek jajaran maupun sumber daya manusia nakes yang ada di Karawang termasuk dari rumah sakit swasta, Kodim 0604 Karawang dan Dinas Kesehatan Karawang. Ini nantinya akan kita konsistenkan dengan mengakselerasi percepatan vaksin massal di Kabupaten Karawang,” papar Kapolres.
Khusus untuk di Urkes Klinik Pratama Polres Karawang, tambah Kapolres, pihaknya konsisten menyelenggarakan pemberian dosis vaksin yang kemudian akan dilaporkan melalui aplikasi-aplikasi terkait tentang sinergitas dan akan ia bahas dalam rapat koordinasi dengan Pemerintah Daerah Karawang.
“Dalam rakor dengan pihak Pemda Karawang (termasuk Satgas COVID-19 Kabupaten Karawang), akan kita sampaikan untuk membicarakan kaitan hal sinergritas akselerasi percepatan vaksinasi massal dan menentukan titik-titik gerai vaksin sinergritasnya itu di mana aja untuk di Karawang. Ini nanti akan kita sampaikan kembali kepada warga Karawang ya,” pungkasnya.
Sementara itu pantauan di Klinik Pratama Polres Karawang, pemberian vaksin berlangsung secara tertib dan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan 5M. Pihak kepolisian juga telah menyiapkan dua tenda yang didirikan dengan puluhan kursi sebagai tempat tunggu untuk peserta vaksin yang ditunjang dengan kipas angin besar.
Antrean peserta diatur sesuai imbauan protokol kesehatan (menjaga jarak dan menghindari kerumunan) dari tenda tunggu pertama hingga ke tenda tunggu kedua sebelum memasuki ruang observasi pemaksinan yang diatur belasan petugas berseragam Polri setiap antrean hingga giliran peserta yang akan memasuki ruang observasi, termasuk mengatur tempat parkir kendaraan-kendaraan peserta vaksin. (rls)
