Fakta Jabar Cerdas Mengupas Lugas Mengulas Selalu Menjadi Referensi
Karawang – Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang melaunching Gerakan Remaja Sehat, Keren dan Cerdas (Gres Kece), Selasa 6 September 2022 di Sekolah Al Azhar, Galuh Mas, Karawang.
Launching Gres Kece itu sekaligus merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Karawang ke-389 Tahun. Secara simbolik, launching itu dengan makan buah pisang secara bersama-sama serta gunting pita melepaskan balon ke udara.
Kegiatan itu juga diisi dengan penampilan seni dari siswa Al Azhar dan penampilan juara lomba Tiktok yang digelar Dinas Kesehatan beberapa waktu lalu.
Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana begitu antusias menghadiri acara tersebut. Bahkan, Wakil Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono, Dandim 0604/Karawang, Letkol Kav Makhdum Habiburrahman, Kajari Karawang, Martha Parulina Berliana, Perwakilan Dinkes Provinsi Jabar, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang ikut serta memeriahkan Launching Gres Kece.
Kepala Dinkes Kabupaten Karawang, dr. Endang Suryadi melaporkan, kegiatan launching Gerakan Remaja Sehat Keren dan Cerdas (Gres Kece) diikuti oleh 389 peserta didik sekolah islam Al Azhar . kegiatan ini diikutkan dalam rangkaian Hari Jadi Karawang ke-389.
Dikatakannya, Gres Kece memiliki 4 kunci utama yakn aktifitas fisik setiap hari, makan buah dan sayur tiap hari, tidak merokok dan minum tablet tambah darah seminggu sekali untuk remaja putri.
BACA JUGA : https://www.faktajabar.co.id/2022/09/06/wabup-aep-ajak-remaja-gemar-makan-sayur-dan-buah/
BACA JUGA : https://www.faktajabar.co.id/2022/09/06/wabup-program-p2wkss-upaya-penanggulangan-kemiskinan/
“Agar masyarakat kita, utamanya para remaja mampu dan mau meningkatkan perilaku hidup sehat. Apalagi anak-anak ini adalah tulang punggung negara masa depan,” ujarnya.
Bupati Karawang, dr. Cellica Nurrachadiana mengatakan, Gres Kece bisa menjadi solusi nyata dalam mengembangkan kesadaran masyarakat akan kesehatan.
“Kesehatan itu nomor satu. Percuma uang banyak, punya jabatan penting, kalau kita gak punya kesehatan. Kalau kitanya sakit-sakitan,” kata Bupati.
Menurutnya, berdasarkan data sebanyak 22 persen anak di Karawang mengalami kurang darang. 3 dari 5 anak kurang beraktifitas karena era digital membuat mereka berkutat dengan teknologi. Kemudian, 1 dari 4 anak sudah pernah merokok. Dan 2 dari 3 anak tidak sarapan, dan sering mengkonsumsi makanan siap saji. Itu adalah pola hidup yang tidak sehat.
“Itu berbanding lurus dengan prevalensi naiknya penyakit stroke, diabetes, jantung pada anak-anak muda,” katanya.
Gerakan Remaja Sehat Keren dan Cerdas dimaksudkan untuk mencetak generasi Indonesia yang sehat, kuat dan cerdas.
Apalagi, kata Bupati, Indonesia telah memasang visi 2045 Indonesia Emas, di mana Indonesia akan mendapatkan bonus demografi dan usia produktif saat itu akan lebih besar dan banyak dibandingkan usia tua atau lanjut. Oleh sebab itu, Pemkab Karawang punya kepentingan agar anak-anak Karawang tetap sehat, kuat dan cerdas untuk memastikan masa depan bangsa menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Tugas orang tua adalah menjaga anak-anaknya, tugas guru mendidik anak-anaknya, tugas kami pemda menyiapkan masa depan mereka,” katanya.
Wakil Bupati Karawang, H. Aep Syapuloh,SE menambahkan, setelah launching nantinya Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan bekerjasama untuk diterapkan di sekolah-sekolah.
“Harapan kami dari pemerintah bisa menyelesaikan masalah-masalah hal tersebut. Generasi kita harus sehat, cerdas. Maka mulai dari sejak dini pola hidup sehat dilakukan,” tambah Wabup.
R Teja Suria, Ketua Yayasan Al Azhar Karawang mengucapkan terimakasih pada Pemkab Karawang yang memilih Kampus Al Azhar jadi tempat launching Gres Kece Dinas Kesehatan Karawang.
“Dengan kegiatan ini kaum milenial bisa tumbuh sehat, keren dan cerdas sebagai penerus bangsa,” katanya.
Ia berharap, launching ini tak hanya sekedar seremonial saja. Melainkan harus tindak lanjut dari kegiatan tersebut.
“Dan bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencetak generasi penerus bangsa yang sehat dan cerdas,” pungkasnya.(red)
