Dinkes Kabupaten Karawang Launching Sub Pekan Imunisasi Nasional Polio di Seluruh Karawang

Bupati Karawang dr.Cellica Nurrachadiana memberikan Polio pada balita

Karawang – Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang melaksanakan launching vaksinasi polio untuk anak usia 0-59 bulan secara serentak di Dusun Sukamaju, RT/RW 38/03 Desa Telukjambe Kecamatan Telukjambe Timur. Tepatnya di Posyandu beringin 7 dan Jatirasa Tengah, Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat Posyandu Nusa Indah 6, Senin 3 April 2023.

Vaksinasi polio ini akan dilaksanakan dalam dua tahap. Pertama mulai 3-9 April dan dilanjutkan tahap kedua pada 15-29 Mei 2023.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang, dr. Endang Suryadi mengatakan, terdapat 102 anak yang diberikan imunisasi. Data keseluruhan anak di Kecamatan Telukjambe Timur yang akan diberikan imunisasi ada sebanyak 1.034 anak.

Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang

“Alhamdulillah pada hari ini kami secara menyeluruh di posyandu mulai melakukan pemberian Sub Pin Imunisasi Nasional bagi anak. Khusus Telukjambe Timur ada 1.034 sasaran, ada 2 Puskesmas di sini dan di posyandu Beringin 7 ada 102 sasaran,” ungkap Kadinkes.

Ia melanjutkan di Kabupaten Karawang terdapat 2.375 posyandu. Kemudian untuk jumlah kader posyandu ada 11.875 orang. Imunisasi di setiap tahapan diberikan sebanyak 2 kali tetes untuk masing-masing anak. Akan ada 2 tahap pemberian imunisasi, untuk menciptakan kekebalan tubuh anak.

“Tiap anak diberi 2 tetes. Ini dibuat 2 sesi karena untuk mencapai target imunitas 90 persen. Kalau 1 kali vaksin itu 40 persen, jadi harus 2 kali,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Karawang dr.Cellica Nurrachadiana, hadir pada pelaksanaan sub PIN polio di Posyandu Nusa Indah 6 dan turut memberikan tetes polio. Bupati mengajak dan menghimbau seluruh masyarakat agar dapat mengikuti imunisasi tersebut. Imunisasi ini akan diberikan bagi anak usia 0 hingga 59 bulan.

“Kami mengajak semua warga Karawang untuk membawa anak- anaknya usia 0 sampai dengan 59 bulan ke posyandu atau pos sub pin terdekat untuk mendapatkan vaksinasi polio mulai tanggal 3 april 2023. Alhamdulillah di posyandu ini sudah ada 39 anak yang kita berikan imunisasi polio,” ajaknya.

dr.Yayuk Sri Rahayu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) mengimbuhkan, pemberian imunisasi ini tidak terdapat efek samping apapun. Ia melanjutkan untuk efek demam pun tidak ada. Kemudian ia menghimbau kepada masyarakat saat ditemukan anak yang mengalami efek samping pasca imunisasi dapat melaporkan ke Pos Sub Pin terdekat.

Pemberian polio pada balita

“Intinya vaksin ini aman dan efektif. Kalau efek sampingnya seperti vaksin biasa, ada efek ringan dan tidak berbahaya. Efeknya bahkan tidak ada panas. Kalau ada efek samping berlebih, langsung informasikan ke petugas Sub Pin setempat,” lanjutnya.

Rima Siti Nur Aeni (24), ibu dari balita yang mengikuti imunisasi mengungkapkan dengan kegiatan tersebut bagus untuk anak. Hal ini sebagai langkah pencegahan kepada anak agar tidak mengalami kelumpuhan akibat polio. Selanjutnya ia menambahkan saat pemberian imunisasi anak tidak menangis ataupun rewel.

“Adanya imunisasi ini bagus karena kan buat pencegahan pelumpuhan bagi anak apalagi di luar negeri juga sudah banyak penyakit berbahaya buat anak. Alhamdulillah sudah lengkap semua imunisasi untuk anak saya, dari semalem sudah saya beritahu kalau akan dikasih vitamin jadi ga rewel tadi,” pungkasnya.(red/aip)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Tegas ! Dishub Bakal Tilang dan Gembok Kendaraan Parkir Liar

KARAWANG – Pemilik kendaraan yang melakukan parkir liar maka akan ...