Haflah Akhirussanah dan Milad Ponpes Manba’ul Qur’an

Pondok Pesantren Manba'ul Qur'an

Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an

Karawang – Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an menggelar kegiatan Haflah Akhirussanah dan Khotmil Qur’an dan Milad ke-15, di halaman Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an Desa Sumurgede, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Minggu, (03/03/3024).

Kegiatan Khotmil Qur’an dan Milad yang menjadi agenda rutin tahunan pondok pesantren tersebut diikuti oleh 56 peserta, terdiri dari 11 santri putra dan 45 santri putri serta dihadiri oleh orang tua dan wali santri.

Turut hadir pula Dr. KH. Abdul Hanan S.Th.I., M.Ag sebagai penceramah dari Bandung. Dan Ust. Wahyu Andi Saputra sebagai Qori Internasional dari Kalimantan.

Ketua panitia Haflah Akhirussanah dan khotmil Qur’an dan Milad Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an Karawang, Roy Azizi menyampaikan, kegiatan yang dimulai sejak hari Jumat 1 Maret diisi dengan acara sima’an khotmil qur’ an.

“Acara mulai dari hari jumat, kemudian dilanjut pada hari sabtu dan minggu, pagi harinya kami melaksanakan Khotmil Qur’an, di sambung Haflah Akhirussanah dan puncaknya pada malam hari sebagai penutup acara kami menampilkan Penceramah dari Kota Bandung,” ungkapnya.

Kemudian disampaikan Roy Azizi, pihaknya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan Haflah Akhirussanah dan khotmil Qur’an serta Milad ke 15 sehingga dapat berjalan dengan khidmat.

“Terimakasih kepada semua pihak serta kepada seluruh donatur yang telah menyisihkan sebagian hartanya untuk ikut serta menyukseskan acara ini. Dan atas nama panitia memohon maaf apabila masih banyak kekurangan dalam acara Haflah Akhirussanah serta khotmil Qur’an,” tandasnya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an Kyai Imron Rosyadi Al-Hafidz dalam sambutannya mengajak masyarakat dan para santri untuk dapat bersama-sama membangun Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an sehingga dapat lebih maju serta eksistensinya terus menjaga guna mencetak generasi-generasi yang mencintai alquran dan berakhlakul karimah.

“Merintis dan membangun bukanlah perkara yang mudah, tetapi yang terpenting kita semua dapat menjaga, merawat dan membesarkan Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an ini,” ajaknya.

Lebih lanjut Kyai Imron Rosyadi Al-Hafidz menjelaskan, saat awal berdirinya pondok pesantren, pengasuh hanya menerima sedikit santri. Namun seiring berjalannya waktu dan pengembangan sarana prasarana disertai dengan kepercayaan masyarakat untuk menitipkan putra-putrinya belajar di Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an yang terus meningkat, ratusan santri telah menimba ilmu di Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an, bahkan terdapat santri yang berasal dari luar pulau.

“Semoga Pondok Pesantren Manba’ul Qur’an ini bisa menjadi kebanggaan kita semua khususnya warga Desa Sumurgede,”pungkasnya.(red/fj)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Jelang Mayday, SPSI Karawang Siapkan 500 Masa Aksi Untuk Kepung Istana Negara

Karawang – Menjelang hari peringatan may day pada tanggal 1 ...