Sultan Karawang Ajak Puluhan Anak Yatim Belanja Baju ‘Bedug’ Sepuasnya

Sambut Lebaran bersama Ayyubi Foundation, Sultan di Karawang Ajak Puluhan Anak Yatim Belanja Baju Bedug Sepuasnya

Karawang – Untuk mencari suatu keberkahan di bulan suci Ramadhan 1445H dengan berbagi kebahagiaan dengan sesama umat-Nya dalam menyambut hari kemenangan umat muslim di Hari Raya Idul Fitri 1445H, berbagai cara pun pasti akan dilakukan oleh setiap umat-Nya demi meraih hari kemenangan itu.

Hal itu pun tak luput seperti yang dilakukan oleh salah seorang Sultan di Kabupaten Karawang, yakni Salahudin Al-Ayyubi atau yang akrab disapa Bang Ayyubi (33) terhadap puluhan anak-anak yatim di Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada Senin (25/3/2024) sore ini.

Berdasarkan pantauan wartawan  pada kesempatan kali ini berkesempatan meliput kegiatan salah satu aksi sosial yang luar biasa dari para relawan kemanusiaan yang tergabung di dalam Ayyubi Foundation tersebut, di hari Senin sore ceria tadi merupakan jadi hari yang teramat spesial bagi mereka. Bahkan terbilang istimewa juga bagi para anak-anak yatim yang ada disekitaran Kabupaten Karawang.

Sebab, puluhan anak-anak yatim di Karawang itu berkesempatan untuk berbelanja baju ‘bedug’ atau baju lebaran dengan sepuasnya oleh sepasang suami-istri (pasutri) dari pemilik Ayyubi Foundation, yaitu Bang Ayyubi bersama istri tercintanya, Nisbah (33).

Disela-sela kesibukan berbagi kebahagiaannya bersama puluhan anak yatim di Karawang tersebut, seakan tak adanya hentinya ucapan rasa syukur itu selalu dipanjatkan oleh kedua pasutri yang diketahui merupakan pendiri sekaligus pemilik dari Pondok Pesantren (Ponpes) Syihabul Islam Karawang.

“Syukur alhamdulillah yaa rabb untuk di Romadhon tahun ini, kami (Ayyubi Foundation) bisa kembali menyelenggarakan kegiatan belanja bareng dan buka puasa bersama dengan mereka, para anak-anak yatim kesayangan-Mu yaa rabb,” ungkap Bang Ayyubi saat mengucap rasa syukurnya tersebut.

Selain itu, menurut informasi yang dihimpun dari pria yang kini banyak dikenal oleh khalayak publik sebagai salah seorang Sultan Karawang tersebut, rupanya kegiatan mengajak puluhan anak-anak yatim ‘Ngabuburit’ sambil berbelanja baju lebaran atau baju bedug itu sudah menjadi agenda tahunan pihaknya untuk menyelenggarakan kegiatan berbagi kebahagiaan bersama puluhan anak yatim di Karawang.

“Alhamdullilah untuk kegiatan ini, memang sudah menjadi agenda rutin kami untuk di setiap tahunnya. Kegiatan ini, InsyaAllah akan selalu kami selenggerakan tiap tahunnya untuk menyambut hari kemenangan kita semua (umat muslim) dalam menyambut perayaan hari Lebaran Idul Fitri,” terang Bang Ayyubi.

Dari pantauan di lokasi titik kumpul dari puluhan anak-anak yatim yang akan ‘Ngabuburit’ dengan berbelanja baju lebaran dan buka puasa bersama itu, suasana kegembiraan pun mulai terlihat dari raut wajah dan gesture tubuh mereka saat menyambut rombongan para relawan kemanusiaan dari Ayyubi Foundation ini kala membawa beberapa kendaraan rekreasi yang akan digunakan oleh mereka sebagai kendaraan Ngabuburitnya itu.

Rombongan yang mulai bertolak dari Pondok Pesantren (Ponpes) Syihabul Islam Karawang, Kelurahan Mekar Jati, Kecamatan Karawang Barat pada sekira pukul 16.00 WIB, Senin (25/3) sore. Kendaraan yang digunakan oleh puluhan anak yatim di Karawang bersama para relawan kemanusiaan tersebut pun, 30 menit Setelah bertolak dari titik pemberangkatan di Ponpes Syihabul Islam Karawang, tak lama rombongan pun tiba di salah satu pusat perbelanjaan modern yang ada di tengah perkotaan Kabupaten Karawang.

Setibanya di pusat perbelanjaan modern di Karawang, raut wajah kegembiraan pun kian sangat terlihat jelas dan nyata disaat puluhan anak-anak yatim itu diberikan kebebasan oleh Sultan Karawang untuk memilih pakaian yang akan mereka kenakan kala perayaan hari kemenangan umat muslim itu tiba pada 1 Syawal 1445 Hijriah. Bahkan, raut wajah kebahagiaan juga tidak hanya terpancar dari puluhan anak-anak yatim itu saja. Juga melainkan terpantau jelas dari raut wajah Bang Ayyubi beserta istri tercintanya yang begitu bahagia melihat suka cita para anak yatim yang tengah berbahagia itu.

“Alhamdulillah, agenda berbagii kebahagiaan dengan anak-anak yatim saat ini menjadi kegiatan kami yang ke tiga kalinya di tahun ke tiga kami. Jadi artinya untuk kegiatan ini, adalah agenda yang Insyaallah terselenggara dengan baik di tahun ke tiga kami dalam menyelenggarakan kegiatan ini,” ungkapnya.

Masih dari pantauan di lokasi, puluhan anak-anak yatim yang usai disibukkan dengan memilah dan memilih pakaian yang akan digunakannya pada saat Shalat Idul Fitri di hari kemenangan umat muslim itu, mereka pun langsung bergegas ke salah satu restoran ternama di pusat perbelanjaan modern di Karawang untuk berkumpul kembali guna bersiap tuk menjalani buka puasa bersama dengan Sultan baru di Karawang itu.

Sementara pakaian atau baju ‘bedug’ yang telah di pilih oleh puluhan anak yatim tersebut, mendadak para relawan kemanusiaan di Ayyubi Foundation itu rela mengantri di konter-konter pembayaran untuk langsung dibayarkan oleh sang Sultan Karawang yang didampingi istri tercintanya tersebut.

Usai berbelanja kebutuhan baju lebaran dan berbuka puasa bersama para relawan kemanusiaan di pusat perbelanjaan modern di Karawang, rombongan pun bergegas kembali menuju ke titik pemberangkatan awal, yakni Ponpes Syihabul Islam Karawang.

Setibanya di Ponpes, puluhan anak-anak yatim tersebut tak langsung Ayyubi bubarkan. Meski telah mendapatkan banyak nikmat rezeki dari sang sultan, bak ibaratkan tertimpah durian runtuh, para anak-anak yatim itu pun kembali mendapatkan bingkisan parsel yang kali ini langsung dikomandoi oleh sang istri sultan, Nisbah.

“Mohon doanya juga, mudah-mudahan di tahun-tahun berikutnya kita bisa tetap istiqomah dalam kebaikan untuk terus berbagi suka cita dengan penuh rasa kebahagiaan bersama para anak-anak yatim lainnya. Bissmillah, mohon doanya ya,” ungkap istri Sultan di Karawang, Nisbah (33) seraya meng-Aamiinkan ucapannya tersebut.(red/fj)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Dinkes Catat 655 Kasus DBD, 2 Anak Meninggal Dunia

KARAWANG – Dinas Kesehatan Karawang melakukan penyelidikan epidemiologi sebagai salah ...