Jika Koalisi PDIP- Golkar, Siapakah yang Diusung Jadi Calon Bupati di Pilkada?

Pengurus Partai Golkar silaturahmi ke pengurus PDI Perjuangan bahas koalisi Pilkada Karawang

Karawang – Setelah melakukan rapat secara internal, DPC Partai PDIP Karawang menerima kedatangan DPD Partai Golkar Karawang pada Sabtu (20/4/2024). Hal tersebut untuk berkoalisi antara PDIP dengan Golkar untuk maju dalam pemilihan kepala daerah tahun 2024 dengan jumlah 12 kursi.

Ketua DPC Partai PDIP Kabupaten Karawang Pipik Taufik Ismail, menyampaikan kedatangan partai Golkar tersebut untuk membahas terkait pemilihan kepala daerah di Karawang. Hal ini di dasari dengan adanya jumlah kursi yang dimiliki oleh ke dua partai

“Hari ini adalah suatu hal yanguar biasa, kami bersilahturahmi dengan Partai Golkar Kabupaten Karawang dalam rangka idul Fitri, kita juga membahas untuk Karawang ke depan. Kami sedang membangun chemistry karena kursi kami ada 6 dan dari Partai Golkar juga ada 6 kursi, 12 kursi sudah cukup untuk mengusung seseorang menjadi pemimpin di Kabupaten Karawang,” ujarnya.

Partai PDIP akan mengusung sosok yang dapat membangun dan membenahi Kabupaten Karawang. Sejauh ini ia belum dapat menyebutkan Bacalon bupati ataupun wakil bupati yang telah di usulkan oleh partai. Meski begitu, Pipik mengaku telah ada beberapa nama yang melakukan komunikasi ke Partai PDIP Karawang.

“Kalau dari kami figur yang memang fokus untuk membangun, membenahi Karawang terkait infrastruktur, pengangguran dan banyak hal lainnya. Kita masih dalam proses tahapan, kami juga sudah ada calon yang sudah komunikasi dan ada diskusi khusus untuk ke arah menentukan figur. Kami partai politik membuka untuk eksternal karena ada pendaftaran selain dari internal. Untuk saat ini saya belum bisa menyebutkan,” tambahnya.

Ia menilai ada beberapa nama dari internal partai yang mempunyai potensi untuk maju dalam pencalonan. Semua nama tersebut akan di diskusikan kembali untuk disesuaikan dengan mekanisme dari partai.

“Kita akan lihat kader yang potensial, kemampuan hal yang lainnya. Kami punya kader terbaik seperti dr. Dede Anwar, Toto Suripto, Natala, saya sendiri punya potensi untuk di analisa tetap akan kembali lagi ke mekanisme partai nantinya,” lanjutnya.

Ketua DPD Partai Golkar Karawang, Sukur Mulyono mengungkapkan dari partai Golkar telah ada sejumlah nama yang akan menjadi Bacalon dalam pilkada. Golkar mencari sosok yang dapat menciptakan pembangunan di Karawang. Ia berharap agar dengan adanya koalisi tersebut dapat menciptakan kesatuan yang utuh.

“Terkait dengan figur, menciptakan pemimpin ke depan yang bisa membangun Karawang dengan ketegasan untuk menciptakan pembangunan yang luar biasa. Masing-masing dari kami sudah ada calon ini merupakan langkah untuk menentukan sikap ke depan. Mudah-mudahan hari ini bisa menjadi kesatuan yang utuh,” ungkapnya.

Terkait adanya informasi tentang pendaftaran diri Acep Jamhuri di Partai Golkar, hal ini dibenarkan oleh Mulyono. Selain dari eksternal partai, ada juga nama Bacalon dari internal partai. Nama dari internal partai yakni Sri Rahayu dan ia sendiri pun akan maju dalam pilkada 2024.

“Betul, dari tahapan pertama pak Acep Jamhuri sudah mendaftarkan diri ke kami. Saat ini sudah memasuki tahapan survey, tapi belum ada surat rekomendasi. Kalau saat ini yang sudah mendaftarkan diri itu Ibu Sri Rahayu dan saya dari internal, dari luar partai ada pak Acep Jamhuri,” pungkasnya.(aip/cim/fj)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Bupati Aep Sebut, Buruh di Karawang mempunyai Peran Penting untuk Kemajuan Karawang

Karawang – Bupati Kabupaten Karawang bersama dengan Forkopimda menghadiri acara ...